ANALISIS TEBAL PERKERASAN JALAN

ANALISIS TEBAL PERKERASAN JALAN

Dalam menghitung tebal perkerasan jalan, baik perkerasan lentur atau perkerasan kaku, kita bisa memilih untuk menggunakan beberapa metoda, antara lain :

1. Perkerasan Tebal Perkerasan Lentur Jalan (Metoda Analisis Komponen SKBI - 2.3.26.1987) 
    https://drive.google.com/file/d/1nGHFe2HK4kZmqkQjQRKoRrBHkRCF4sEW/view?usp=sharing

2. Perkerasan Lentur (PdT  01-2002-B)
    https://drive.google.com/file/d/1KiC8ZGSvfdpccbitCwS6LqtBcHP8bwQ_/view?usp=sharing

3. Perkerasan Kaku (PdT  14-2003)
    https://drive.google.com/file/d/15VPiM_b7dxAcs39dCcovbHhPME7jngL3/view?usp=sharing

4. Overlay lentur dengan metoda lendutan (BB dan FWD) (PdT-05-2005-B)
    https://drive.google.com/file/d/12nANQXHDITPpnyBO6AkfS9O-JsC3iMeU/view?usp=sharing

5. Manual Desain Perkerasan Jalan (Revisi Juni 2017 No. 04/SE/Db/2017)
    https://drive.google.com/file/d/1pfx6CfPmbbMQJ2y8vVbYzGtRnKX05IpQ/view?usp=sharing

Sampai sekarang,terutama di wilayah Departemen Pekerjaan Umum, yang diminta oleh owner biasanya mengacu ke Manual Desain Perkerasan Jalan 2017.

Bagaimana cara menghitungnya?? BACA...!! Haha..

Selain metoda diatas, ada juga metoda AASHTO, AUSTOROADS, dll. I'll share it next time..